Jumat, 01 Juni 2018

Hanif, Peraih Nilai UN SMP Tertinggi Se-Jatim


Hanif Fathurrahman, peraih peringkat 1 Nilai UN SMP Se Jatim

MALANG – Sebuah kebanggaan, angkatan pertama SMP Unggulan Al Ya’lu Malang mampu meraih nilai tertinggi UN tingkat SMP Kota Malang. Peringkat pertama tersebut diraih oleh Hanif Fatkhurrohman Abadi dengan perolehan nilai Bahasa Indonesia 96, Bahasa Inggris 90, Matematika 100, dan IPA 100, dengan total 386.
Untuk mendapatkan nilai ini Hanif sapaan akrabnya mengasah kemampuan dengan mengikuti banyak try out baik dari sekolah, try out kota, dan berbagai try out dari luar. Sedangkan untuk intensitas belajarnya masih tergolong biasa yakni ada jam tambahan satu mata pelajaran usai jam sekolah.
“Kemudian di rumah saya belajar kurang lebih antara satu hingga satu jam setengah sebelum UNBK. Biasanya saya lebih banyak mengerjakan soal-soal,” ujar Hanif.
Menurutnya, untuk menaklukkan semua soal UNBK ini dibutuhkan rileks dengan begitu semua yang telah dipelajari mengalir semua. Sementara itu untuk beberapa mata pelajaran seperti Matematika dan IPA ia mengaku sudah terbiasa lantaran sering mengikuti olimpiade.
“Karena pada olimpiade itu saya sudah terbiasa mengerjakan soal-soal yang sulit, jadi saat ujian sudah terbiasa dengan soal tersebut,” ujar Hanif, yang pernah juara III Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Kota Malang ini.
Meski mengetahui nilainya tertinggi di Kota Malang pada UN SMP, Hanif menyambutnya dengan perasaan senang sewajarnya. Pasalnya orang tua juga selalu mengingatkan untuk tidak sombong atas pencapaiannya ini. Terutama ini masih ujian tingkat SMP, masih ada beberapa jenjang lagi yang harus dilalui.
“Senang, namun inginnya sih semua nilai sempurna,” ujarnya sambil tertawa.
Kepala SMP Unggulan Al Ya’lu, Wiyanto, M.Si, mengatakan, suatu keberkahan bagi sekolah karena pada angkatan pertama ini mampu memberikan hasil tertinggi baik rata-rata sekolah maupun nilai individu. Dari 20 besar nilai UN tertinggi ada lima siswa SMP Unggulan Al Ya’lu yang masuk dalam daftar tersebut.
“Sekolah kami baru tahun ini meluluskan siswa SMP dan langsung ikut Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Kelas IX siswa kami berjumlah 31 anak,” ujar Wiyanto.
Lantaran ini angkatan pertama dalam menghadapi UNBK SMP Al Ya’lu intensif konsultasi dengan pengawas, dan Dinas Pendidikan. Hal ini dilakukan karena untuk UN ada standar operasional sehingga dengan seksama sekolah mengikuti bimbingan dari Dinas Pendidikan supaya bisa menyelenggarakannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Pengalaman pertama bagi SMP Al Ya’lu dalam menghadapi UNBK dijalankan dengan santai, tidak ada yang berbeda dari sekolah lainnya dalam memberikan bimbingan. Hanya saja setiap tambahan jam pelajaran lebih difokuskan pada kisi-kisi yang diberikan. Sekaligus mengimbau kepada siswa didiknya untuk bahwa UNBK berbeda dengan tes tulis menggunakan kertas.
“Seperti yang lain kami juga mengikuti berbagai try out terutama dari Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP). Dari try out tersebut sudah terlihat nilai anak-anak bagus semua,” paparnya.
Di sisi lain, sarana dan prasarana di sekolah disiapkan dengan sempurna sehingga tidak ada kendala dalam pelaksanaan UNBK beberapa waktu lalu. Bisa dikatakan bahwa SMP Unggulan Al Ya’lu masih meraba-raba untuk pelaksanaan ujian ini lantaran masih kali pertama, berbeda dari sekolah lain yang mungkin sudah terbiasa.
Ia melanjutkan, sekolah sangat bersyukur dan bangga dengan adanya siswa SMP Unggulan Al Ya’lu yang berkontribusi dalam memperkenalkan keberadaan sekolah melalui prestasi nilai UN ini. Sehingga perolehan tersebut menjadi motivasi tersendiri bagi siswa di kelasnya maupun adik-adiknya.
“Kalau diukur di Kota Malang sudah sesuai dengan harapan kami, tentu belum puas karena kepinginnya semua bagus, sempurna. Dengan begitu semua lulusan kami bisa masuk ke sekolah SMA unggulan sesuai versi mereka,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan, Dra. Zubaidah, MM, mengatakan, Kota Malang menjadi peringkat I tingkat provinsi Jawa Timur dengan jumlah total 252.99. Selain peringkat ini Kota Malang juga mendapatkan integritas dan hasil bagus tertinggi.
“Saya bersyukur ternyata SMP Unggulan Al Ya’lu bisa tinggi, kemungkinan ini kerja kerasnya semua pihak yang ada di sana baik yayasan, kepala sekolah, guru , wali murid dan murid,” ujar Zubaidah.
Menurutnya, pendidikan tidak bisa berhasil dengan baik mana kala dalam satu satuan ini tidak satu paham atau satu jalan. Maka semua unsur harus sama-sama bertanggung jawab dan mendukung. Karena undang-undang Sistem Pendidikan Nasional masih menjadi tanggungjawab bersama antara pemerintah, orang tua, dan masyarakat.
“Kalau semuanya ini bisa maka akan terwujud dengan baik,” pungkasnya.(mg7/ary)
Sumber: https://malang-post.com

Senin, 26 Maret 2018

SMP Unggulan AL-YA’LU Juara Umum Try Out Kejujuran SMP - MTs seMalang Raya






Siswa-siswi SMP Unggulan AL-YA`LU Jawara Try Out Kejujuran Tingkat SMP/MTs Kota Malang 2018

SMP Unggulan AL-YA’LU Kota Malang kembali mengukir yang membanggakan.  Tiga siswa kelas IX SMP Unggulan AL Ya’lu meraih Juara 1, 2 dan 3 sekaligus juara umum Try Out Kejujuran SMP/MTs Malang Raya. Ketiga siswa juara tersebut adalah Fikrunnisa sebagai Juara 1 Kota Malang dan Juara Umum SMP/MTs Malang Raya, Hanif Fatkhurrohman Abadi juara 2 dan Amanda Ghazlina Abarani juara 3.
 

Fikrunnisa, siswi SMP Unggulan AL-YA`LU meraih Juara Umum tingkat SMP/MTs se-Malang Raya TryOut Kejujuran 2018


Ketiga siswa tersebut dinyatakan sebagai juara setelah mengikuti dua tahapan try out kejujuran yang digelar oleh Jawa Pos Radar Malang yang bekerjasama dengan Dinas Pendidikan, Primagama, dan Unisma. Tahap pertama try out mengerjakan 100 soal ujicoba UN di halaman koran Radar Malang tanggal 1 Maret 2018 diikuti oleh seluruh siswa SMP dan MTs negeri dan swasta di Kota Malang, Kabupaten Malang dan Kota Batu. Selanjutnya disaring para peraih nilai tertinggi dari tahap pertama untuk mengikuti babak final Try Out Kejujuran yang digelar di kampus Unisma tanggal 25 Maret 2018. SMP Unggulan AL-YA’LU meloloskan 16 siswa  dari 31 siswanya untuk mengikuti babak final.
Pada babak final try out kejujuran para finalis diuji dengan 100 soal ujicoba UN dalam waktu 100 menit dengan pengawasan ketat dari panitia. Beberapa jam setelah try out, hasilnya diumumkan. Para finalis berdebar untuk segera tahu siapa juaranya. Hingga saatnya diumumkan dan dipanggil ke panggung para juara Try Out Kejujuran SMP dan MTs Kota Malang. Ternyata ketiganya disapu bersih oleh putra-putri SMP Unggulan Al-Ya’lu angkatan pertama yang akan mengikuti UN tahun ini.  Malah Fikrunnisa, siswi SMP Unggulan AL-YA’LU dinobatkan sebagai Juara Umum tingkat SMP/MTs se Malang Raya karena skor try outnya tertinggi atas seluruh finalis Kota Malang, Kota Batu dan Kabupaten Malang. Ketiga siswa tersebut mendapatkan piala, piagam penghargaan dan hadiah uang pembinaan.

Bersyukur, ketiga siswa siswa tersebut tampak ceria karena buah usaha belajarnya setapak demi setapak mendapatkan prestasi. Prestasi ini sebagai spirit untuk meraih hasil terbaik UNBK yang akan dilaksanakan tanggal 23-26 April 2018. Semoga meraih hasil terbaik. Aamiin.

Read more: http://al-yaklu.com/#ixzz5B4xevAXQ

Senin, 19 Maret 2018

Siswa SD dan SMP AlYa'lu Raih 4 Medali Olimpiade Matematika TIMO



Prestasi akademik kembali diukir siswa AL-YA’LU Malang. Kali ini dalam olimpiade matematika Thailand International Mathematical Olympiad (TIMO).









MEDALI. Dua siswa SD Unggulan AL-YA`LU: Ahmad Kutai Bantani dan Banon Akbar menunjukkan medali dan piagam yang diraih dalam olimpiade matematika TIMO.











Empat siswa AL-YA’LU meraih medali kompetisi matematika tersebut. Mereka masing-masing 2 siswa SD Unggulan AL-YA’LU dan 2 siswa SMP Unggulan AL-YA’LU.


Adalah Ahmad Kutai Bantani, siswa kelas 3 SD Unggulan AL-YA’LU ini meraih silver medal. Adapun adik kelasnya, Banon Akbar yang masih kelas 1 SD meraih bronze medal.









Dua siswa SMP Unggulan AL-YA’LU: Wahid Badar Abiddin dan Algar Kabirul Dawam berkalung medali TIMO dan memperlihatkan piagam penghargaan mereka.











Tidak kalah dengan adik-adiknya, 2 siswa SMP Unggulan AL-YA’LU juga meraih masing-masing silver medal. Kedua siswa  ini adalah Algar Kabirul Dawam dan Wahid Badar Abiddin.


Olimpiade matematika ini diikuti oleh ribuan peserta dari beberapa negara diantaranya Indonesia, Thailand, Hongkong, Bulgaria, Iran, Filipina dan beberapa negara lainnya. Kegiatannya ada dua tahap, heat round di masing-masing negara dan final round di Thailand.


Selamat atas prestasi kalian dan tingkatkan untuk mendapatkan prestasi yang lebih tinggi.


Minggu, 18 Maret 2018

Download Soal Latihan US SD / MI 2018



   
Ujian Sekolah (US) SD / MI tahun pelajaran 2017/2018 sudah semakin
dekat. Meskipun namanya Ujian Sekolah tapi sesuai dengan Standar
Operasional Prosedur (SOP) yang telah dirilis bahwa pelaksananya
diserahkan ke daerah masing-masing.

    Untuk menghadapi US, pasti
perlu persiapan agar mencapai hasil maksimal. Nah, berikut ini
soal-soal yang bisa digunakan untuk latihan US SD ? MI 2018 dari
sekolahdasar.net dan novatrihardian.blogspot.com.




  1. Soal Try Out US 2017 Bahasa Indonesia 1 (Download)

  2. Soal Try Out US 2017 Bahasa Indonesia 2 (Download)

  3. Soal Try Out US 2017 Bahasa Indonesia 3 (Download)

  4. Soal Try Out US 2017 Bahasa Indonesia 4 (Download)

  5. Soal Try Out US 2017 Bahasa Indonesia 5 (Download)




  1. Soal Try Out US 2017 Matematika 1 (Download)

  2. Soal Try Out US 2017 Matematika 2 (Download)

  3. Soal Try Out US 2017 Matematika 3 (Download)

  4. Soal Try Out US 2017 Matematika 4 (Download)

  5. Soal Try Out US 2017 Matematika 5 (Download)




  1. Soal Try Out US 2017 IPA 1 (Download)

  2. Soal Try Out US 2017 IPA 2 (Download)

  3. Soal Try Out US 2017 IPA 3 (Download)

  4. Soal Try Out US 2017 IPA 4 (Download)

  5. Soal Try Out US 2017 IPA 5 (Download)




Minggu, 04 Maret 2018

Kegiatan Gathering PKG-PAUD di AL-YA’LU Berlangsung Meriah





MERIAH. Lomba kolase anak usia dini diikuti ratusan peserta di playgound AL-YA`LU


Sangat meriah. Itulah kesan
yang nampak pada perhelatan Pusat Kegiatan Gugus Pendidikan Anak Usia
Dini (PKG-PAUD) Kecamatan Blimbing, Kota Malang, pada hari Sabtu, 3
Maret 2018 yang bertempat di Sekolah Unggulan AL-YA’LU. Ratusan anak
didik PAUD sekecamatan Blimbing beserta bunda PAUD dan orang tua mereka
berjejal memadati area kegiatan.




RIUH. Suasana lomba kolase PAUD di playground AL-YA`LU





…..Ada banyak cabang kegiatan
yang diselenggarakan.  Di lapangan diselenggarakan lomba kolase yang
diikuti oleh anak-anak usia dini kelompok bermain atau Pra-TK. Di
panggung utama anak-anak PAUD tampak ceria dan gempita dalam unjuk
kebolehan pentas seni.






PENTAS CERIA . Salah satu tampilan anak-anak di panggung Gathering PKG-PAUD Kecamatan Blimbing





Bukan hanya anak didik. Bunda PAUD atau guru-gurunya  juga beradu
kecakapan dalam membuat cerita bergambar. Giliran orang tua dan wali
peserta didik juga punya kegiatan, yaitu plating sarapan untuk
menyajikan sarapan terbaik bagi putra-putrinya. Di auditorium juga
diselenggarakan forum kegiatan untuk guru dan sosialisasi dinas. Adapun
di halaman digelar bazaar berbagai produk dari sponsor kegiatan.






BATIK
. Guru-guru juara desain batik busana guru berfoto bersama Pembina PAUD
dari Dinas Pendidikan Kota Malang dan pengurus PKG PAUD





Di akhir kegiatan diumumkan para juara beberapa lomba yang digelar.
Lomba desain batik untuk guru yang diselenggarakan beberapa pekan
sebelum kegiatan ini juga diumumkan.






Selasa, 27 Februari 2018

Siswa SMP Unggulan AL-YA’LU Raih Medali Perak American Mathematics Olympiad



Meski belum lama berdiri, prestasi SMP Unggulan AL-YA`LU Malang mulai nampak bersinar. Ini buktinya. Algar Kaburul Dawam, siswa kelas 8 sekolah ini meraih medali perak Olimpiade Matematika internasional. Olimpiade matematika yang diikuti adalah American Mathematics Olympiad (AMO).



Algar Kabirul Dawam, siswa SMP Unggulan AL-YALU menunjukkan medali perak AMO dan piagam penghargaannya



Ia tampak semringah ketika mendapatkan medali perak ini.  Ia bersyukur mendapatkan medali ini, namun justru membuat bocah ini semakin tertantang untuk mengikuti olimpiade sejenis.


Dengan hasil ia sudah mengoleksi beberapa medali olimpiade matematika tingkat nasional maupun internasional. Sebelumnya, Algar sudah mendapatkan beberapa keping medali dari kompetisi ICAS (International Competition and Assessment for School) baik di tingkat SD maupun di SMP.


Kompetisi matematika AMO yang diikuti Algar merupakan afiliasi dari Math Olympiads for Elementary and Middle Schools, USA (MOEMS) dan terdapat afiliasi serupa di Kolumbia, Islandia, Australia (APSMO), Filipina, Tiongkok, dan India. MOEMS merupakan salah satu kompetisi matematika tingkat sekolah dasar dan sekolah menengah yang paling tua dan paling mapan di dunia. AMO kini diikuti oleh beberapa negara seperti: Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, FIlipina, Hongkong, Vietnam, China, Myanmar dan beberapa negara lainnya.


Rabu, 17 Januari 2018

Studi Banding Yayasan AL FURQON Palembang di Sekolah Unggulan AL-YA’LU

Pengelola Sekolah Islam Terpadu Al Furqon Palembang bersama Pengelola Sekolah Unggulan ALYA`LU

Sekolah Unggulan AL-YA’LU mendapatkan kehormatan, menerima Studi Banding Yayasan Pendidikan Islam AL-FURQON Palembang, Sumatra Selatan, pada hari sabtu 13 Januari 2018. Kegiatan yang penuh keakraban ini berlangsung di Ruang Digital School Theater Sekolah Unggulan AL-YA’LU.
Studi Banding yang diikuti oleh perwakilan Yayasan Pendikan Islam Terpadu AL-FURQON sebanyak 7 orang terdiri atas guru TK dan SD, disambut

tanyangan video profil Sekolah Unggulan AL-YA’LU. Turut hadir menyambut Bapak Drs Sukirman, MT selaku Ketua Yayasan Manunggal Bangsa,  beserta Ibu Endang Supadminingsih, SP., MP selaku Kepala Sekolah TK Unggulan AL-YA’LU, Bapak Purnomosidi, S.Pd.,M.Si selaku Kepala SD Unggulan AL-YA’LU, dan Bapak Wiyanto, M.Si selaku Kepala SMP Unggulan AL-YA’LU.
Dalam sambutannya, Drs Sukirman, MT menyampaikan ucapan selamat datang dan ucapan terima kasih kepada tamu rombongan dari Palembang yang telah memilih AL-YA’LU sebagai dalam Studi Banding yang diadakan Yayasan Pendidikan Islam Terpadu Al Furqon. “Semoga dalam kunjungan ini dapat memenuhi harapan bapak ibu, apa yang baik silahkan diambil, yang kurang mohon disampaikan agar menjadi bahan evaluasi kami“, ungkapnya.
BERSAHABAT – Kepala TK Unggulan ALYA`LU memberi penjelasan kepada Pengurus TKIT AlFurqon Palembang sembari meninjau areal sekolah


Sementara itu mewalili yayasan Al Furqon, Ustadz Taufan menyampaikan terima kasih atas sambuatan yang hangat dari Bapak Ketua Yayasan beserta Bapak dan Ibu Kepala Sekolah semua unit pendidikan di AL-YA’LU. “Kami studi  banding di AL-YA’LU karena kami ingin belajar secara khusus bagaimana cara menyiapakan siswa sehingga dapat meraih prestasi nasional dan internasional sebagaimana dalam tayangan tadi“, urainya. “Semoga dalam kunjungan ini dapat meningkatkan hubungan silaturahmi antara kedua yayasan”, tambahnya.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab kemudian dilanjutkan dengan touring ke kelas TK dan SD. Kegiatan ini ditutup dengan melaksanakan sholat Dhuhur berjamaah bersama guru dan siswadi Masjid Akbar AL-YA’LU.

Jumat, 01 Desember 2017

SD Unggulan AL-YA’LU Raih Penghargaan Adiwiyata Provinsi Jawa Timur

Saat SD Unggulan AL-YA’LU divisitasi Tim Penilai Adiwiyata Provinsi Jatim

Sekali merengkuh dayung, dua tiga pulau terlampaui. Peribahasa itulah yang tepat dengan pembelajaran dan lomba kreativitas serta lingkungan hidup di SD Unggulan AL-YA’LU. Kegiatan Green School Festival baru saja selesai dan SD Unggulan AL-YA’LU meraih salah satu juaranya yang diumumkan tanggal 25 November 2017.
…..Hanya berselang tiga hari, pada Kamis, 28 November 2017 SD Unggulan AL-YA’LU meraih penghargaan Adiwiyata Tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2017. Penerimaan penghargaan Adiwiyata itu diselenggarakan berbaregan dengan acara Peringatan Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional yang diselenggarakan di

Minggu, 26 November 2017

SD Unggulan AL-YA’LU Raih Juara 2 GSF 2017, SMP Unggulan AL-YA’LU Nominator Juara




Bapak Amy Maulana, S.Sos., M.Sos. (paling kiri) menerima trofi dan hadiah GSF 2017 mewakili SD Unggulan AL-YA`LU bersama Sekkota Malang Bapak Wasto, SH., MH dan Kadisdik Kota Malang Ibu Dra. Hj. Zubaidah, MM

Green School Festival (GSF) yang merupakan lomba kreativitas sekolah dan lingkungan di Kota Malang telah selesai digelar. Kabar baik bagi SD Unggulan AL-YA’LU yang meraih Juara Kedua kategori SD Non Adiwiyata berdasarkan pengumuman para juara pada tanggal 25 November 2017 di Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang. Sekolah yang mengikuti kali kedua GSF ini  pada tahun ini telah menapak masuk sebagai runner up Juara. Adapun SMP Unggulan AL-YA’LU yang baru kali pertama mengikuti GSF menjadi nominator juara kategori SMP Non Adiwiyata.





Acara GSF 2017 di Graha Cakrawala dihadiri para pejabat di Kota Malang. Di antaranya, Wali Kota Malang H. Moch. Anton yang didampingi Sekkota Drs Wasto, dan Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Hj. Dewi Farida Suryani, Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang (Kadisdik) Dra Zubaidah MM, Kepala Dinas Pendapatan Ade Herawanto, dan Forpimda.



Menurut Walikota Abah Anton, kegiatan yang dilakukan oleh

Dinas Pendidikan Kota Malang yang setiap tahunnya diselenggarakan dalam bentuk GSF ini sangat patut diapresiasi. Sebab, dari tahun ke tahun perkembangan dan manfaat dari kegiatan GSF ini begitu tampak sekali. Setiap tahun seluruh stakeholders sekolah, baik kepala sekolah, para guru, wali murid, termasuk semua jajaran yang berkepentingan dan berkompeten dalam GSF ini mampu membuktikan kualitas yang lebih baik. Ajang GSF ini juga menjadi salah satu poin dari penilaian Adipura Kencana bagi Kota Malang.



Dra Zubaidah, kepala Dinas Pendidikan Kota Malang, menerangkan, GSF ini tidak hanya pada kegiatan peduli lingkungan tapi imbasnya besar sekali. Selain bertambahnya jumlah peserta, berimbas pada penguatan pendidikan karakter yang sedang didengungkan di mana-mana. Tujuannya, agar bisa menjadi kebiasaan untuk para siswa-siswi. Terutama budaya kebersihan lingkungan, menyayangi sesama, dan cinta terhadap makhluk hidup yang ada di sekitar sekolah seperti tanaman maupun hewan.



Di SD dan SMP Unggulan AL-YA’LU gebyar GSF ini memang menjadi ajang pendidikan karakter bagi siswa, guru maupun tenaga kependidikan. Para siswa belajar memetakan masalah terkait lingkungan sekolah yang menyangkut sembilan issue, dan berusaha untuk membuat alternatif pemecahan masalah. Yang terlibat bukan hanya tim tetapi seluruh siswa dari kelas satu hingga kelas enam.

Green School Festival 2017, SD Unggulan AL-YA’LU Raih Juara 2

Ahsin Kamil Hakim dan Ahmad Kutai Bantani membawa plakat Juara dan Trofi GSF 2017

Green School Festival (GSF) yang merupakan lomba kreativitas sekolah dan lingkungan di Kota Malang telah selesai digelar. Kabar baik bagi SD Unggulan AL-YA’LU yang meraih Juara Kedua kategori SD Non Adiwiyata berdasarkan pengumuman para juara pada tanggal 25 November 2017 di Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang. Sekolah yang mengikuti kali kedua GSF ini  pada tahun ini telah menapak masuk sebagai runner up Juara. Adapun SMP Unggulan AL-YA’LU yang baru kali pertama mengikuti GSF menjadi nominator juara kategori SMP Non Adiwiyata.

Bapak Amy Maulana, S.Sos., M.Sos. (paling kiri) menerima trofi dan hadiah GSF 2017 mewakili SD Unggulan AL-YA`LU bersama Sekkota Malang Bapak Wasto, SH., MH dan Kadisdik Kota Malang Ibu Dra. Hj. Zubaidah, MM

Acara GSF 2017 di Graha Cakrawala dihadiri para pejabat di Kota Malang. Di antaranya, Wali Kota Malang H. Moch. Anton yang didampingi Sekkota Drs Wasto, dan Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Hj. Dewi Farida Suryani, Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang (Kadisdik) Dra Zubaidah MM, Kepala Dinas Pendapatan Ade Herawanto, dan Forpimda.

…..Menurut Walikota Abah Anton, kegiatan yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kota Malang yang setiap tahunnya diselenggarakan dalam bentuk GSF ini sangat patut diapresiasi. Sebab, dari tahun ke tahun perkembangan dan manfaat dari kegiatan GSF ini begitu tampak sekali. Setiap tahun seluruh stakeholders sekolah, baik kepala sekolah, para guru, wali murid, termasuk semua jajaran yang berkepentingan dan berkompeten dalam GSF ini mampu membuktikan kualitas yang lebih baik. Ajang GSF ini juga menjadi salah satu poin dari penilaian Adipura Kencana bagi Kota Malang.
…..Dra Zubaidah, kepala Dinas Pendidikan Kota Malang, menerangkan, GSF ini tidak hanya pada kegiatan peduli lingkungan tapi imbasnya besar sekali. Selain bertambahnya jumlah peserta, berimbas pada penguatan pendidikan karakter yang sedang didengungkan di mana-mana. Tujuannya, agar bisa menjadi kebiasaan untuk para siswa-siswi. Terutama budaya kebersihan lingkungan, menyayangi sesama, dan cinta terhadap makhluk hidup yang ada di sekitar sekolah seperti tanaman maupun hewan.
…..Di SD dan SMP Unggulan AL-YA’LU gebyar GSF ini memang menjadi ajang pendidikan karakter bagi siswa, guru maupun tenaga kependidikan. Para siswa belajar memetakan masalah terkait lingkungan sekolah yang menyangkut sembilan issue, dan berusaha untuk membuat alternatif pemecahan masalah. Yang terlibat bukan hanya tim tetapi seluruh siswa dari kelas satu hingga kelas enam.



Read more: http://al-yaklu.com/2017/11/26/sd-unggulan-al-yalu-raih-juara-2-green-school-festival-2017/#ixzz50qknZ5n9

Jumat, 17 November 2017

Semarak GSF di SD dan SMP Unggulan AL-YA'LU





Dalam rangka pembelajaran kepedulian terhadap lingkungan sejak dini guna melestarikan lingkungan hidup ciptaan Alloh Sang Maha Pencipta, di SD dan SMP Unggulan AL-YA’LU pada bulan November ini dilaksanakan Green School Festival (GSF).






Tari bapang menyambut tim penilai GSF 2017 di Sekolah Unggulan AL-YA'LU

Metode utama di Green School Festival kami beri judul Green School MappingJadi bisa disimpulkan metode Green School Mapping sendiri adalah cara untuk mempetakan masalah dan potensi lingkungan hidup di area sekolah.






Juri GSF meninjau inovasi produk pembelajaran lingkungan hidup di SD Unggulan AL-YA'LU

Pemetaan masalah dan potensi ini dibuat dalam 9 buah peta yang berbeda-beda bahasan isunya. Kemudian dari pemetaan ini dilakukan pembahasan lebih mendetail mengenai apa masalah ataupun potensi yang ada,




Produk inotek karya siswa-siswi SMP Unggulan AL-YA'LU 



Presentasi mapping salah satu issue pokok lingkungan hidup di sekolah oleh siswa SD Unggulan Al-Ya’lu lalu dilakukan pembahasan perencanaan aksi apa yang akan dilakukan untuk mengatasi permasalahan-permasalahan lingkungan hidup yang terpetakan, ataupun untuk peningkatan dari potensi-potensi yang sudah ada.



Adapun 9 isu dalam Green School Festival ini meliputi: (1).Peta Umum Sekolah, (2). Isu Sampah dan Polusi, (3).Isu Energi, (4) Isu Air Dan Limbah Cair, (5). Isu Tanaman Hijau, (6). Isu Resiko, (7). Isu Kantin Sehat. (8). Isu Inovasi Teknologi (9). Isu Literasi dan Publikasi. Seluruh siswa dan guru terlibat dalam pemetaan sembilan isu tersebut.



Yang menarik, selain pembelajaran tentang

lingkungan di sekolah, Green School Festival juga dilombakan antar sekolah di Kota Malang.  Di Sekolah Unggulan AL-YA’LU, penilaian oleh tim juri GSF dilaksanakan pada tanggal 15 November 2017.  Dua orang juri GSF yang hadir sejak pagi disambut dengan pengalungan bunga oleh siswa-siswi kelas satu, dan tari Bapang, tarian khas daerah Malang oleh siswa-siswi kelas tiga. Penyambutan selanjutnya oleh tim gerak dan lagu, angklung dan tarian dari siswa SMP Unggulan Al-Ya’lu.



Usai penyambutan dewan juri langsung menuju ke stan inovasi karya siswa SD Unggulan AL-YA’LU. Tampak turut dipamerkan adalah Ki Pesat atau Kipas Pemanggang Sate yang baru saja menjadi karya sains terunggul tingkat nasional dalam Kalbe Junior Scientist Award 2017. Ada juga Kommata atau Kompor Matahari yang pada tahun lalu menjadi karya terbaik tingkat nasional dalam Kuark Science Exhibition.  Ada pula EsKis atau es krim pakis karya Ahada Angkasa Pura serta Baklor atau bakso kelor. Kedua karya produk inovasi sains terakhir juga pernah diikutkan dalam pameran karya sains nasional di Jakarta.



Penjurian dilanjutkan presentasi 9 issue lingkungan hidup jenjang SD oleh anada Ahmad Kutai Bantani, Ahsin Kamil Hakim dan Ahmad Wiji Nusantara. Di ruang yang sama dilanjutkan presentasi  SMP oleh Pravieta Waridati.



Sesi penjurian GSF selanjutnya di halaman untuk melihat mapping per issue dan ekspo karya inovatif SD maupun SMP beserta madingnya.  Terakhir pemeriksaan dokumen terkait dengan GSF.



Semarak GSF memang terasa sebagai bagian pembelajaran lingkungan hidup yang menarik.  Dengan GSF para siswa dengan guru pembimbingnya memetakan potensi, masalah, maupun alternatif solusinya.  Semoga hasil belajar ini menjadikan peserta didik semakin peduli pada lingkungan, tempat belajar, tempat tinggal dan tempat hidup bersama.

Kamis, 09 November 2017

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang Kunjungi AL-YA`LU


KEBERSAMAAN – Mahasiswa PGSD Universitas Negeri Semarang kampus Tegal bersama dosen pembimbing dan Kepala SD Unggulan AL-YA`LU bersama di halaman sekolah

Sebanyak 38 mahasiswa dan 2 dosen PGSD FKIP Universitas Negeri Semarang (UNNES) kampus Tegal, berkunjung ke SD Unggulan AL-YA’LU, pada hari Rabu, 8 November 2017. Kunjungan ini merupakan kali kedua, setelah tahun lalu mengadakan kegiatan yang sama.

Rombongan dari Tegal tersebut langsung diterima pengurus yayasan dan

Hanif, Peraih Nilai UN SMP Tertinggi Se-Jatim

Hanif Fathurrahman, peraih peringkat 1 Nilai UN SMP Se Jatim MALANG – Sebuah kebanggaan, angkatan pertama SMP Unggulan Al Ya’lu Malan...